Rabu, 31 Julai 2013

Selamat hari pahlawan


Siang tadi seorang askar wahtaniah merangkap ex-fesi aku telah menghantar satu email semperna hari pahlawan yang disertakan video yang berlatarkan lagu ini. Syok menghayatinya. Irama rock yang ganas, rancak dan bersemangat. Tetapi liriknya menyentuh hati jika dihayati. sekali gus mengingatkan betapa selesanya hidup pada hari ini. Makan dengan selesa, tidur atas tilam dan gembira hidup di samping keluarga dan teman-teman tersayang.

Sedangkan pada masa yang sama pahlawan-pahlawan ini meninggalkan rumah jauh dari keluarga, sepi tanpa gelak tawa teman-teman. Tidur beratap langit, berlantai tanah. Menghidang diri kepada nyamuk dan pacat. belum dikira binatang buas, serangga berbisa. Semua dihadapi demi tanggungjawab kepada negara.


TERIMA KASIH PAHLAWANKU
KERANA TERUS BERBAKTI 
WALAU TAK DI PUJI



Sent into battle to aid strangers in need
Gain independence, our forces will lead
Final solution when all others have failed
Liberation is coming our path has been laid

We remember the fields, where our tanks held the line
We remember our brothers in arms

(when the war, has been won)
(and our march home begins)
What awaits has not yet been revealed
(what was won? what whas lost?)
(will our deeds be remembered?)
Are they written on stone or in sand?

Marching ashore, our target awaits
Facing resistance, forces driven by hate
Protecting civilians, while fired upon
(rules of engagement, our restrictions are gone)

We remember the sea, where our ships broke the waves
We remember our brothers in arms

(leaving home, set to sea)
(was this really meant to be?)
(see the shore of our home fade away)
(facing blood, facing pain)
(have our brothers died in vain?)
(many lives has been lost on the way)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan